Kamis, 01 November 2018

DATA TRANSFER DENGAN DMA CONTROLLER

DIRECT MEMORY ACCESS



Direct memory access (DMA) adalah suatu alat pengendali khusus disediakan untuk memungkinkan transfer blok data langsung antara perangkat eksternal dan memori utama,tanpa interversi terus menerus dari prosesor.Selain itu, Direct memory access (DMA) adalah suatu metode dimana beberapa hardware tertentu bisa mengakses memori sistem unruk proses baca/tulis tanpa melibatkan kerja dari CPU.  Beberapa hardware yang dapat menggunakan teknik ini yaitu disk drive, kartu grafis, network card dan sound card.      
                                
Fungsi DMA
Adalah untuk membantu CPU fokus penuh untuk mengerjakan proses transfer data. Dengan DMA,   CPU cukup memulai prosesnya dan bisa melakukan kerja lain selama proses transfer itu   berlangsung dan tinggal menunggu informasi dari DMA controller jika proses transfer sudah   selesai.
Cara kerja DMA
Transfer DMA dilakukan oleh sirkuit kontrol yang merupakan bagian dari antar muka perangkat    I/O. Istilah ini yang sering banyak kita ketahui adalah sebagai kontroler DMA. Kontroler DMA    melakukan fungsi yang biasanya dilakukan oleh prosesor pada saat mengakses memori utama (yang   sering disebut : RAM). Untuk setiap word yang ditransfer, kontroler ini menyediakan alamat     memori dan semua sinyal bus yang mengontrol transfer data. Karena harus mentransfer sejumlah    blok data, maka kontroler DMA harus menaikkan alamat memori untuk word yang berurutan dan   mencatat jumlah transfer.
Kerja DMA terkait dengan : DMA controller, Processor, Memory, I/O Device

Berdasarkan gambar diatas, cara kerjanya adalah sebagai berikut : 
  1.  I/O Device terhubung dengan DMA controller memberikan instruksi yang harus di proses
  2. DMA controller mengirimkan pemberitahuan ke processor (CPU) akan ada proses yang dihandle oleh DMA controller
  3. Processor menginformasikan ke memory bahwa DMA akan mengakses memory untuk pemrosesan suatu instruksi 
  4. DMA Controller terhubung dengan memory dan akses alamat, data yang diperlukan
  5. DMA controller mengirimkan hasil proses kembali ke I/O device
  6. Jika proses selesai, DMA controller kembali melaporkan ke processor (CPU) bahwa proses telah beres dilakukan. 
  7.   I/O interface adalah peralatan yang dimana informasi dapat masuk  dan keluar dari perangkat seperti computer. Dalam komputasi input output adalah komunikasi antara system pengolahan informasi dan dunia luar. Input adalah sinyal atau data yang diterima oleh system dan output adalah sinyal atau data yang dikirim dari itu. Contoh alat input yaitu keyboard , mouse , scanner, joystick , camera digital, bar code reader, webcam . dan contoh dari alat output adalah monitor, printer,  proyektor, dan speaker.
  8. kemudian 8237 mengaktifkan sinyal pada bus kendali, yaitu MEMW (memory write), yang akan mengaktifkan memori dengan alamat yang dituju untuk menerima data, dan (I/O read), yang akan mengaktifkan disk controller untuk mengirimkan data. 

    9. data kemudian ditransfer secara langsung dari port I/O ke memori tanpa melalui mikroprosesor maupun DMA controller. 

Dapat disimpulkan prinsip sederhanya  : 
DMA controller mengambil alih kerja processor dalam memproses instruksi yang masuk melalui I/O device. Processor cukup mendapatkan laporan saja bahwa akan ada tugas yang dihandle oleh DMA controller, dan setelah beres, tinggal nunggu laporan ” tugas beres”.


sumber :
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Life Cycle Software

Penjelasan Tentang Model Life Cycle Software Model Pada Life Cycle Software Model siklus pada perangkat lunak sebenarnya sangatlah...